Jumat, 21 Juli 2017

Kritik Seni

Pengertian 

  • Kritik seni merupakan kegiatan menanggapi karya seni untuk menunjukkan kelebihan atau kekurangan suatu karya seni 
Jenis 

1. Berdasarkan tujuannya 

  • Kritik populer 
Kritik yang ditujukan untuk konsumsi massa/umum. Tanggapan yang disampaikan melalui kritik jenis ini biasanya bersifat umum, lebih kepada pengenalan atau publikasi sebuah karya. Umumnya digunakan gaya bahasa dan istilah-istilah sederhana yang mudah dipahami oleh orang awam.

  • Kritik jurnalis 
Kritik seni yang hasil tanggapan atau penilaiannya disampaikan secara terbuka kepada publik melalui media massa khususnya surat kabar.

  •  Kritik keilmuan 
Kritik seni yang bersifat akademis dengan wawasan pengetahuan, kemampuan dan kepekaan kritikus yang tinggi untuk menilai atau menanggapi sebuah karya seni. Hasil tanggapan seringkali dijadikan referensi bagi para kolektor atau kurator institusi seni seperti museum, galeri dan balai lelang. 

  • Kritik pendidikan
Kritik seni yang bertujuan untuk mengangkat atau meningkatkan kepekaan artistik serta estetika subjek belajar seni. Biasanya digunakan di lembaga pendidikan seni terutama untuk meningkatkan kualitas karya seni yang dihasilkan peserta didiknya.
2. Berdasarkan titik tolak/landasan yang digunakan

  • Kritik formalistik
Melihat kualitas karya berdasarkan konfigurasi unsur-unsur pembentuknya, prinsip penataan unsur visual, teknik, bahan dan media yang digunakan

  •  Kritik ekspresivistik
Menilai sebuah karya berdasarkan kualitas gagasan dan perasaan yang ingin dikomunikasikan oleh perupa melalui sebuah karya seni. Kegiatan kritik ini umumnya menanggapi kesesuaian/keterkaitan judul, tema, isi, dan visualisasi objek yang ditampilkan dalam sebuah karya.

  • Kritik instrumentalistik
Menilai karya seni berdasarkan kemampuan mencapai tujuan moral religious, politik  atau psikologi
Fungsi

1. Umum

  • Untuk menjebatani persepsi dan apresiasi artistik dan estetik karya seni rupa, antara perupa, karya dan penikmat seni
2. Bagi perupa

  • Untuk mendeteksi kelemahan, mengupas kedalaman, serta membangun kekurangan pada karya seninya
3. Bagi penikmat seni

  • Untuk membantu memahami karya, meningkatkan wawasan dan pengetahuannya terhadap karya seni


Tahapan dalam kritik seni 

1. Deskripsi

  • Menemukan, mencatat dan mendiskripsikan segala sesuatu yang dilihat apa adanya dan tidak berusaha melakukan analisis atau mengambil kesimpulan.
2. Analisis formal

  • Menulusuri sebuah karya seni berdasarkan struktur formal atau unsur-unsur pembentukan
3. Interpretasi / penafsiran

  • Penafsiran sebuah karya seni meliputi tema yang digarap, simbol yang dihadirkan dan masalah yang dikedepankan
4. Evaluasi dan penilaian

  • Menentukan kualitas suatu karya seni bila dibandingkan dengan karya lain yang sejenis


Kemampuan dasar manusia yang dapat dimanfaatkan dalam kritik seni :

  1. Kemampuan absortif : Kemampuan mengamati
  2. Kemampuan retentif : Kemampuan mengingat dan mereproduksi 
  3. Kemampuan reasoning : Kemampuan menganalisis dan mempertimbangkan 
  4. Kemampuan creative : Kemampuan berimajinasi, menafsirkan dan mengemukakan gagasan 











Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Perubahan Sosial dan Budaya

  Pengertian Perubahan Perubahan adalah suatu keadaan dimana terjadi ketidaksesuaian unsur-unsur dalam kehidupan sehingga menyebabkan tidak ...